The relationship between age and sex with floor post traumatic stress disorder on flood victim in Sawahan village Rengel Tuban
DOI:
https://doi.org/10.47710/jp.v2i1.11Keywords:
Keywote, Post Traumatic Stress Disorder, Age, SexAbstract
Post traumatic stress disorder has become an important problem should be solved instead of another mental disorder sith a sindrom undergone by someone who get traumatic experience and they cannot forget what they have experienced. Many people get stress after flood disaster in their village the porposeof this reseach is to know the relation beterween age and sex with post traumatic stress disorder on flood victim in rengel tuban.
The reseach design is corelational analitic with cross sectional time method. This reseath use sg intlusion and so respondent for reseath sample. The independent variable is age and sex, meanwhile dependent variable is post traumatic stress disorder. The tehnique sample used simple random sampling. The data insttrumen isn’t guesti name with spearman and koefisien kontingensi (α= 0,05).
Basedon statistic result shous that variable dealts post traumatic stress disorder with Pvalue =(0,001) and there is signifioant relationship between sex variabel with post traumatic stress disorder wits P value = (0,565).
From the absfraet abone we can conlude that to stoppost traumatic stress disorder we have to give support by listening all their burden then give sosial solution and supportto stay and closerto Allah SWT.Downloads
References
Agustin, Rin Widya. 2010. Pedoman Penanggulangan Kesehatan Mental Pasca Bencana.Paper. Surakarta: Tidak Diterbitkan
Alisjahbana, Anna, M. Sidharta, MAW Brouwer. 1977. Menuju Kesejahteraan Jiwa. Jakarta: Gramedia
American Psichiatric Association., 2013. Diagnostic and Statistic Manual of Mental Disorders Fifth Edition. United State America : America Psychiatric Publishing.
Arista A,. 2007, Hubungan antara karakteritik umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan dengan timbulnya depresi. Jember: Fakultas Kedokteran UJ
Atkinso L. Rita,. 1993, Pengantar Psikologi: Wijaja Kusumua, Editor: Lyndon Saputra, Edisi 11, Jilid 2. Jakarta: Intra AksarA
Carole Wade., Carol Tavris., Psikologi, edisi ke-9, Bahasa indonesia jakarta : Erlangga, 2007
Chandra ZA., 2009, Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Kesembuhan Penderita Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) Di Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) “Mawar” Rsud Dr.Fauziah Bireuen
David A. Tomb.,2003, buku Saku Psikiatri edisi 6, jakarta : EGC
Depkes RI., 2006. Profil Kesehatan Indonesia, Jakarta.
Dinas Kesehatan Prov. NAD. 2008. Profil Kesehatan Provinsi NAD, Banda Aceh.
Gerald C.Davidson, John M.Neale, Anne M. King., 2006. Psikologi Abnormal Edisi ke-9. Rajawali Pers; Jakarta
Hawari D,. 2001. Manajemen Stress, Stress dan Depresi, Edisi 11,.Jakarta ,Balai Penerbit Fakultas Kedokteran UI
Javidi H, Yadollahie M., 2012, Post-traumatic stress disorders. The International Journal of Occupational and Environmental Medicine
Kaplan H,Sadock B & Grebb J.2007.Sinopsis Psikiatri,Jilid 2:Widjaja Kusuma.Binarupa Aksara:Tanggerang
Kaplan, Harold I., Benjamin J. Sadock, Jack A. Grebb. 1997. Sinopsis Psikiatri Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis Edisi Ketujuh Jilid Dua. Terjemahan. Jakarta: Binarupa Aksara
Maramis WF, Maramis AA., 2009. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa Edisi 2. Airlangga University Press: Surabaya.
Maslim, Rusdi.2013.Panduan Penegakkan Diagnosis Gangguan Jiwa (PPDGJ) III dan DSM 5; Jakarta.EGC
Nursalam. 2013. Konsep Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Sandra, et.al, 2005.The Epidemiology of Post Traumatic Stress Disorder after Disasters.Jurnal Epidemiology Review Volume 27, Jhon Hopkins Bloomberg School of Public Health Orlando. Florida: Academic Press, INC.
Stuart Gail Wiscarz & Sundeen Sandra J.1998, Buku Saku Keperawatan Jiwa: Achir Yani S. Hamid, Cet.I, Edisi 3. Jakarta
WHO. Mental Health Emmergencie GenevaWHO. 2003 (http://www.Who.Int/ mental health/ media / en/ 640. Pdf)
Wiguna, T. 2010. Buku Ajar Psikiatri. Jakarta: FK UI.
World Health Organization. 2005. Mental Health. Genewa
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
- Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
- Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0